Terlilit Utang, Mahasiswi di Karawang Ini Pura-pura Diculik dan Minta Tebusan Rp 60 Juta Kepada Orangtuanya

Kriminal, Pendidikan, Sosial4,785 kali dilihat

KARAWANG CENTER – Polisi mengungkap kasus rekayasa penculikan Sekar Ayu Damayanti (24), mahasiswi di Karawang. Mahasiswi asal Sukatani, Kabupaten Bekasi itu pura-pura menjadi korban penculikan hingga minta tebusan Rp 60 juta.

“Dia pura-pura menjadi korban penculikan dan membuat sekenario minta tebusan Rp 60 juta kepada orang tuanya. Perbuatan itu dilakukan karena dia terlilit utang berbunga dan harus melunasi uang kuliah,” kata Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama melalui Kasat Reskrim AKP Oliestha Ageng Wicaksana melalui telepon, Minggu (31/1/2021).

Bank BJB KPR

Oliestha mengungkapkan, Sekar telah diperiksa secara intensif. Polisi sudah mendatangi kamar kost, yang disebut-sebut sebagai tempat menyekap Sekar.

Baca Juga :  Vaksinasi Pelajar Capai 90 Persen, PTM SMA-SMK di Karawang Siap Digelar

Di tempat itu, Sekar merancang skenario jika dirinya sedang diculik dan disekap. Menggunakan ponselnya sendiri, kata Oliestha, Sekar membuat video. Isinya adegan-adegan Sekar yang sedang pura-pura menangis dan meminta tolong.

“Video itu dikirimkan kepada ibunya sekira pukul empat sore hari Jumat,” kata Oliestha.

Melihat video itu, orang tua Sekar menjadi khawatir. Ayah dan ibunya mendatangi Polsek Sukatani untuk membuat laporan jika anaknya diculik. Keduanya menyerahkan video sandiwara itu sebagai bukti.

Baca Juga :  Siswi SMP Karawang Setengah Bugil di Sawah, Korban Dibunuh dan Diduga Diperkosa

“Satu jam kemudian, masuk video serupa kepada ponsel ayahnya. Dan mempertegas soal uang tebusan Rp 60 juta,” ungkap Oliestha.

Oliestha mengatakan rekayasa yang dirancang Sekar tak hanya video. Ia juga membuat pesan elektronik bernada ancaman kepada orang tuanya sendiri.

“SAD melakukan rekayasa mulai dari video hingga chat berisikan ancaman kepada orang tuanya. Setelah diperiksa, rupanya penculikan itu hanya pura-pura. Supaya orang tuanya melunasi hutang dan biaya kuliah,” kata Oliestha.

Baca Juga :  Bayi 18 Bulan di Batujaya Tenggelam di Sungai Ditemukan 10 Meter dari Rumahnya

Adapun polisi mendatangi tempat kost Sekar di Jalan Ronggo Waluyo, Desa Puseur Jaya, Kecamatan Telukjambe Timur. Di lantai dua, Polisi menemukan sekar sedang tiduran di dalam kamarnya.

“SAD ada di dalam kamar dengan posisi tergeletak dan masih bernapas. Kemudian SAD kami bawa ke Polres Karawang,” ujarnya.

(mso/mso)

Artikel Terkait

Jangan ketinggalan berita ini!

Tinggalkan Balasan

Feed Berita