KARAWANG CENTER- Tanggal 10 Muharram dikenal juga dengan lebaran anak yatim. Pada hari itu sebagian besar umat muslim berlomba-lomba menabur kebaikan dengan bersedekah kepada yatim-piatu.
Begitupun di SD Negeri Rengasdengklok Utara 1, Kecamatan Rengasdengklok, para guru dan siswa-siswi dari kelas 1 hingga kelas 6 menggelar acara santunan sekaligus doa bersama pada Jum’at (28/07/2023) pagi tadi.
Kepala Sekolah SDN Rengasdengklok Utara 1, Emuh Mulyo mengatakan dikarenakan tanggal 10 Muharram 1445 H tahun ini, bertepatan dengan hari Jum’at. Pihaknya menggelar acara santunan bersamaan dengan solat dhuha berjamaah dan pembacaan Yasin yang memang biasa dilakukan setiap hari Jum’at di sekolahnya.
“Untuk Jumat kali ini karena bertepatan dengan 10 Muharram 1445 Hijriyah, maka selain dhuha berjamaah dan doa bersama yang biasa dilakukan. Juga, ada kegiatan santunan kepada siswa-siswi SD Rengasdengklok Utara 1 yang merupakan yatim piatu sebanyak 17 siswa,” kata Emuh.
Sementara, dikonfirmasi terpisah panitia acara, Jajang Sudarna mengatakan setiap hari Jum’at dari mulai tahun-tahun sebelumnya. Siswa-siswi dari mulai kelas 1 sampai kelas 6 mengadakan infak keliling untuk bersedekah sebagai pembiasaan murid-murid SD Rengasdengklok Utara 1 untuk lebih peduli dengan sesama.
“Selain dari program Jum’at Berkah yang sebelumnya telah berjalan, yaitu infak keliling. Dari guru-guru sendiri pun untuk 10 Muharram ini, dari kantong pribadi turut menyumbang bingkisan kepada siswa-siswi yatim piatu di hari yang berbahagia ini, lebaran anak yatim,” ujar Jajang. (Yoz)