KARAWANG CENTER – Bupati Karawang, dr. Hj. Cellica Nurrachadiana mendukung olahraga beladiri pencak silat menjadi salah satu muatan lokal bagi seluruh tingkatan pelajar Karawang. Dukungan tersebut akan ditindaklanjuti dengan menerbitkan surat edaran bupati sebagai regulasi.
“Kalau surat edaran dari bapak Gubernur sudah ada. Maka, tentunya kami akan menindaklanjutinya dengan menerbitkan surat edaran bupati sebagai regulasi.
Nantinya bisa menjadi muatan lokal mulai dari PAUD hingga SMA-SMK,” ungkap Bupati saat membuka acara Kejuaraan Festival Pencak Silat Bupati Cup Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Karawang 2022 di GOR Panatayudha, Kamis (2/6/2022) pagi.
Bupati mengungkapkan, Pencak silat harus terus dilestarikan sebagai seni bela diri warisan leluhur. Apalagi saat ini telah ditetapkan menjadi warisan dunia oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
“Karawang juga tidak lepas dari sejarah tentang pencak silat. Jadi kita harus bangga menjadi bagian dari sejarah itu. Tidak hanya pelajar ya. Dilingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) juga nanti akan diberlakukan untuk satu hari melaksanakan olahraga pencak silat,” terangnya.
Ketua IPSI Karawang, Acep Jamhuri mengatakan kegiatan festival tersebut tidak hanya melibatkan para pendekar dari 59 perguruan silat. Namun, juga melibatkan ratusan siswa dari puluhan sekolah.
Acep Jamhuri berkomitmen menjadikan pencak silat sebagai olahraga tradisi yang akan terus diperkenalkan kepada para pelajar Karawang.
“Dalam waktu dekat kami akan mengadakan Jambore Pencak Silat se- Purwasukasi. Sebagai ajang pelestarian budaya dan silaturahmi antar perguruan silat,” ucapnya.(Prokompim)