KARAWANG CENTER – Beredar di media sosial yang mengabarkan aplikasi penerimaan pegawai atau lowongan kerja (loker) buatan Pemda Karawang diretas pada Rabu (25/11/2020) pagi. Informasi tersebut diunggah oleh akun Instagram @karawang_kekinian. Kabar itu bikin heboh dan membuat ribuan pencari kerja di Karawang bertanya-tanya.
Dalam kolom aplikasi itu terdapat tulisan diretas Bandung6etar. “Sampai saat ini, aplikasi loker karawang belum bisa diakses. Karena muncul tulisan di kolom persyaratan (DIRETAS OLEH BANDUNG 6ETAR). Dengan keluarnya keluhan pencari kerja semoga pihak pemda Karawang bisa melihat dan memperbaiki aplikasinya biar bisa normal kembali,” tulis @karawang_kekinian.
Pemkab Karawang membantah informasi tersebut. Plt Kepala Dinas Kominfo Karawang, Asep Aang Rachmatullah menyatakan informasi tersebut hoaks. “Alhamdulillah aplikasi infoloker berjalan normal. Informasi yang beredar di media sosial yang menyatakan aplikasi infoloker diretas adalah hoaks. Bahkan saat ini ada sembilan lowongan kerja yang sedang dibuka oleh perusahaan melalui aplikasi infoloker”, kata Aang, Rabu (15/11/2020).
Aang mengimbau ribuan pencari kerja di Karawang tak terpancing. “Para pencari kerja tetap tenang, aplikasi dalam keadaan terkendali,” ujar Aang.
Meski begitu, Aang mengakui masih ada kendala dan kekurangan dalam kinerja aplikasi tersebut seperti akses yang sedikit lambat (loading) ketika dibuka. Namun, pihaknya berkomitmen terus meningkatkan kinerja, kenyamanan dan keamanan aplikasi loker itu.
Caranya, meningkatkan server sejumlah perangkat keras lainnya. Termasuk mengoptimalkan pengaturan aplikasi. Selain itu, aplikasi ini juga sudah menerapkan SSL (Secure Socket Layer) untuk meningkatkan keamanan aplikasi.
“Ini sekalian menjawab sejumlah keluhan masyarakat yang mendaftar melalui aplikasi kami. Intinya kami masih terus berbenah,” kata Aang.
Aang mengimbau kepada masyarakat agar tidak mempercayai informasi yang simpang siur dan seandainya menemui sejumlah kendala dalam mengakses aplikasi infoloker, ia menyarankan untuk langsung menghubungi email di alamat infoloker@karawangkab.go.id
Sementara itu, lanjut Aang, saat ini sedang berlangsung perekrutan calon karyawan untuk 9 formasi lowongan dari 7 perusahaan dengan formasi Kasir, STAFF PPIC, Operator Produksi, Japanese Interpreter, Operator Mesin Die, Operator Forklift, Operator Produksi Machining, QC Operator dan Operator Dies Maker.
“Sudah ada 53 perusahaan yang sudah bergabung dan memanfaatkan aplikasi infoloker untuk proses rekrutmen karyawan. Untuk itu, kami mengajak semua perusahaan yang belum bergabung untuk memanfaatkan aplikai infoloker ini,” tutur Aang.
Aplikasi infolokerkarawang adalah saluran penerimaan lapangan kerja yang jadi andalan ribuan pencari kerja di Karawang. Sebab, Pemkab Karawang mewajibkan seluruh rekrutmen dan penerimaan tenaga kerja di seluruh perusahaan dilakukan di Disnakertrans Karawang.
Aturan itu tercantum dalam Perda Nomor 1 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan dan Perbup No 08/2016 tentang Perluasan Kesempatan Kerja. Melalui perda itu juga, seluruh perusahaan di Karawang wajib menerima lebih banyak pencari kerja asal Karawang dibanding luar daerah. Perbandingannya 60 banding 40 persen. Pemkab Karawang memang dikenal sebagai daerah yang membatasi pekerja dari luar daerah.